Meski jarang di bicarakan, ternyata cukup banyak pria yang terkena kondisi peyronie yang bisa mengganggu hubungan seksual. Di ingris setidak nya 1 dari 20 pria memeiliki penyakit peyroine dan 6 dari 10 pria mengalami depresi karena masalah ini
Peyroine merupakan
penyakit yang di sebabkan oleh penumpukan kolagen atau jaringan parut
pada penis menjadi bengkok saat ereksi. Selain itu, Mp terasa nyeri dan
mengalami peradangan sehingga sangat mengganggu saat berhubungan
seksual.
Banyak kasus payronie tidak terungkap
karena tidak sedikit pria yang datang untuk berobat ke dokter,
Akibatnya, ganguan tidak pernah tertangani dengan baik. Padahal dalam
dunia medis saat ini, pengobatan peyroine tak perlu pembedahan terbuka.
Kondisi peyronie sering
di anggap sebagai hal yang memalukan karena banyak pria gagal bercinta
karena merasa kurang maskulin, dan kepuasan seksualnya menurun. Bukan
tak mungkin jika akhirnya akan mengalami depresi.
Peyronie yang
membuat penis menjadi bengkok umumnya terjadi pada pria ber usia 41 -60
tahun. Penyebabnya hingga saat ini belum di ketahui pasti. Namun, para
ahli menduga, peyronie bisa terjadi akibat trauma pada penis, cidera saat berhubungan seksual, ataupun oprasi .
Kekurangan vitamin E, dan hal terkait genetis juga diduga sebagai faktor resiko dari peynorie. Menurut perkumpulan di inggris yang peduli dengan masalah ini, peyronie
tak cukup hanya di atasi dengan obat-obatan. Pasien juga butuh dukungan
pisikologis untuk meningkatkan kepercaya diri agar bisa kembali
mendapat kepuasan seksual.
0 comments:
Post a Comment